Sabtu, 05 September 2015
Perkembangan
peradaban manusia diiringi dengan perkembangan cara penyampaian informasi yang
dikenal dengan istilah teknologi informasi. Perkembangan ini dimulai dari
gambar – gambar yang tidak bermakna pada dinding gua, peletakan tonggak sejarah
dalam bentuk prasasti, sampai diperkenalkannya dunia arus informasi yang
dikenal dengan nama internet.
1) Perkembangan generasi komputer sebelum tahun 1940
Pada
era sebelum tahun 1940 penggunaan alat bantu penghitung masih sangat sederhana
dan manual,
Muncul
sekitar 5000 tahun yang lalu di Asia kecil dan masih digunakan di beberapa
tempat hingga saat ini, dapat dianggap sebagai awal mula mesin komputasi. Alat
ini memungkinkan penggunanya untuk melakukan perhitungan menggunakan
biji-bijian geser yang diatur pada sebuh rak.Para pedagang di masa itu
menggunakan abacus untuk menghitung transaksi perdagangan. Seiring dengan
munculnya pensil dan kertas, terutama di Eropa, Abacus kehilangan
popularitasnya.
Setelah
hampir 12 abad, muncul penemuan lain dalam hal mesin komputasi. Pada tahun
1642, Blaise Pascal (1623-1662), yang pada waktu itu berumur 18 tahun,
menemukan apa yang ia sebut sebagai kalkulator roda numerik (numerical wheel
calculator) untuk membantu ayahnya melakukan perhitungan pajak. Kotak persegi
kuningan ini yang dinamakan Pascaline, menggunakan delapan roda putar bergerigi
untuk menjumlahkan bilangan hingga delapan digit. Alat ini merupakan alat
penghitung bilangan berbasis sepuluh. Kelemahan alat ini adalahhanya
terbataas untuk melakukan penjumlahan.
3. Kalkulator roda numerik 2
Tahun
1694, seorang matematikawan dan filsuf Jerman, Gottfred Wilhem von Leibniz
(1646-1716) memperbaiki Pascaline dengan membuat mesin yang dapat mengalikan. Sama
seperti pendahulunya, alat mekanik ini bekerja dengan menggunakan roda-roda
gerigi. Dengan mempelajari catatan dan gambar-gambar yang dibuat oleh
Pascal, Leibniz dapat menyempurnakan alatnya.
Charles
Xavier Thomas de Colmar menemukan mesin yang dapat melakukan empat fungsi
aritmatik dasar. Kalkulator mekanik Colmar, arithometer, mempresentasikan
pendekatan yang lebih praktis dalam kalkulasi karena alat tersebut dapat
melakukan penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Dengan
kemampuannya, arithometer banyak dipergunakan hingga masa Perang Dunia I.
Bersama-sama dengan Pascal dan Leibniz, Colmar membantu membangun era komputasi
mekanikal.
2) Perkembangan generasi komputer setelah tahun 1940
1. Komputer
generasi pertama ( 1940-1959 ).
Komputer
generasi pertama ini menggunakan tabung vakum untuk memproses dan menyimpan
data. Alat ini menjadi cepat panas dan mudah terbakar, oleh karena itu
beribu-ribu tabung vakum diperlukan untuk menjalankan operasi keseluruhan
komputer. Alat ini juga memerlukan banyak tenaga elektrik yang
menyebabkan gangguan elektrik di kawasan sekitarnya. Komputer generasi pertama
ini 100% elektronik dan membantu para ahli dalam menyelesaikan masalah
perhitungan dengan cepat dan tepat.
Pada
tahun 1948, penemuan transistor sangat mempengaruhi perkembangan komputer. Transistor
menggantikan tabung vakum di televisi, radio, dan komputer. Akibatnya,
ukuran mesin-mesin elektrik berkurang drastis.
Transistor mulai
digunakan di dalam komputer mulai pada tahun 1956. Penemuan lain yang berupa
pengembangan memori inti-magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua
yang lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi
dibanding para pendahulunya. Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini
adalah superkomputer.
IBM membuat
superkomputer bernama Stretch, dan Sprery-Rand membuat komputer bernama LARC. Komputer-komputer
ini, yang dikembangkan untuk laboratorium energi atom, dapat menangani data
dalam jumlah yang besar. Mesin tersebut sangat mahal dan cenderung terlalu kompleks untuk kebutuhan
komputasi bisnis, sehingga membatasi kepopulerannya. Hanya ada dua LARC yang
pernah dipasang dan digunakan: satu di Lawrence Radiation Labs di Livermore,
California, dan yang lainnya di US Navy Research and Development Center di
Washington D.C.
Komputer
generasi kedua menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly. Bahasa
assembly adalah bahasa yang menggunakan singkatan-singkatan untuk menggantikan
kode biner. Pada awal 1960-an, mulai bermunculan komputer generasi kedua
yang sukses di bidang bisnis, di universitas, dan di pemerintahan.
Komputer-komputer
generasi kedua ini merupakan komputer yang sepenuhnya menggunakan transistor.
Mereka juga memiliki komponen-komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer
pada saat ini: printer, penyimpanan dalam disket, memory, sistem operasi, dan
program.
3. Komputer
generasi ketiga ( 1964 - awal 80an )
Walaupun
transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun transistor
menghasilkan panas yang cukup besar, yang dapat berpotensi merusak
bagian-bagian internal komputer. Batu kuarsa (quartz rock) menghilangkan
masalah ini. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan
sirkuit terintegrasi (IC : integrated circuit) di tahun 1958. IC mengkombinasikan
tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari
pasir kuarsa. Pada ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih banyak
komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang disebut semikonduktor.
Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena komponen-komponen dapat
dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah
penggunaan sistem operasi (Operating System) yang memungkinkan mesin untuk
menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program
utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.
4. Komputer
generasi keempat ( awal 80an - ??? )
Setelah
IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas: mengecilkan ukuran sirkuit dan
komponen - komponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat
memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an, Very Large
Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal. Ultra-Large
Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan.Kemampuan
untuk memasang sedemikian banyak komponen dalam suatu keping yang berukurang
setengah keping uang logam mendorong turunnya harga dan ukuran komputer. Hal
tersebut juga meningkatkan daya kerja, efisiensi dan keterandalan komputer.
Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971 membawa kemajuan pada IC dengan
meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing unit,
memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yang sangat kecil.
Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas tertentu yang spesifik. Sekarang,
sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan kemudian diprogram untuk memenuhi
seluruh kebutuhan yang diinginkan. Tidak lama kemudian, setiap perangkat rumah
tangga seperti microwave oven, televisi, dn mobil dengan electronic fuel
injection dilengkapi dengan mikroprosesor.
5. Komputer
generasi kelima ( masa depan )
Banyak
kemajuan di bidang desain komputer dan teknologi semakin memungkinkan pembuatan komputer generasi kelima. Dua
kemajuan rekayasa yang terutama adalah kemampuan pemrosesan paralel, yang akan
menggantikan model nonNeumann. Model non Neumann akan digantikan dengan sistem
yang mampu mengkoordinasikan banyak CPU untuk bekerja secara serempak. Kemajuan
lain adalah teknologi superkonduktor yang memungkinkan aliran elektrik tanpa
ada hambatan apapun, yang nantinya dapat mempercepat kecepatan informasi.
Jepang adalah negara yang terkenal dalam sosialisasi
jargon dan proyek komputer generasi kelima.Lembaga ICOT (Institute for new
Computer Technology) juga dibentuk untuk merealisasikannya. Banyak kabar yang
menyatakan bahwa proyek ini telah gagal, namun beberapa informasi lain bahwa
keberhasilan proyek komputer generasi kelima ini akan membawa perubahan baru
paradigma komputerisasi di dunia. Kita tunggu informasi mana yang lebih valid
dan membuahkan hasil.